Meneropong Lonjakan Pasokan Minyak dan Gas di Jawa Timur

Bagikan:

 

Posisi Jabanusa dalam lifting migas nasional sangat penting dan jadi backbone. Data 2019, target lifting minyak dari Jabanusa sebesar 258,169 barel per hari dan hingga menjelang berakhir 2019 tercapai 100,87 persen dari target. Untuk target lifting gas dari Jabanusa ditetapkan sebesar 731,3 juta kaki kubik per hari.
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebutkan pasokan gas di Jawa Timur akan bertambah seiring mulai beroperasinya sejumlah proyek gas di wilayah tersebut pada akhir 2021. Lonjakan pasokan gas tersebut akan berdampak pada kelebihan pasokan gas di Jawa Timur pada 2022 sampai 2025 sebanyak sekitar 200 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).
Untuk memcari peluang atau pasar pasokan gas yang berlebihan itu ke depan, webinar Bincang Kompas dengan mengusung tema “Meneropong Lonjakan Pasokan Minyak dan Gas di Jawa Timur" dengan menghadirkan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Kepala SKK Migas JabaNusa, Nur Wahid, Pengamat Ekonomi Universitas Airlangga Prof. Badri Munir Sukoco, S.E., MBA., Ph.D, Direktur Utama Petrokimia Gresik 4. Dwi Satriyo Annurogo dan Ketua Forum Kehumasan Industri Hulu Migas, SKK Migas (FKIHM) Ichwan Arifin.

GRATIS! Dapatkan sertifikat digital dan dapatkan kesempatan untuk mendapatkan kuis berhadiah uang elektronik selama acara berlangsung!


Event Lainnya